Pages

Saturday, 21 January 2012

setelah haji




Sungguh, mereka yang melakukan Haji benar-benar beruntung. Mereka seperti terlahir kemballi dan semua dosa mereka diampuni bila Hajinya diterima. Semoga Allah SWT menerima semua ibadah Haji para jamaah dan memberikan lagi kesempatan kepada mereka untuk kembali lagi dan lagi ke tanah suci.

Rasul (semoga kedamaian dan rahmat Allah dilimpahkan padanya) sendiri bersabda :

”Barangsiapa yang menjalankan ibadah haji karena Allah, kemudian dia tidak melakukan perbuatan keji dan fasik (maksiat), maka dia akan kembali (ke rumahnya) dalam keadaan seperti pada hari dia dilahirkan oleh ibunya (yakni tanpa dosa).”
( Bukhari, Muslim)

Dalam Hadis lain beliau bersabda :

"Tidak lain balasan bagi Haji Mabrur kecuali syurga."
( Bukhari, Muslim)

Bagaimanapun, jamaah harus tetap memperhatikan hal-hal tertentu yang penting dan perlu dipertimbangkan dimana banyak sebagian jamaah yang tidak begitu memperhatikan hal tersebut.

Yang paling penting, jamaah harus terus tetap mempertahankan niatnya setelah melaksanakan ibadah Haji. Dimana melakukan ibdah haji bukan untuk mendapat gelar Haji.

Banyak Jamaah yang masih terus membicarakan tentang perjalanannya agar orang lain tau tentang Haji mereka. Mereka terus berbicara mengenai uang yang dihabiskan dijalan Allah, sumbangan mereka bagi yang membutuhkan dan bagi orang miskin, amal ibadah mereka, bantuan yang mereka berikan bagi kaum lemah dan orang tua, dll; dengan harapan agar dipuja dan dikenal. Ini adalah perbuatan syaitan yang merusak ibadah mereka . Oleh karena itu disarankan agar tidak terus menerus mengulang-ngulang tentang Haji mereka yang tidak perlu karena itu akan menyebabkan 'Riyaa' (pamer, tidak ikhlas).

Selain itu, banyak juga jamaah yang kembali dengan hanya sisi buruk dari perjalanan mereka dan terus berbicara tentang begitu susahnya usaha mereka saat melakuan Hajij. Mereka harusnya benar-benar tidak melakukan hal ini. Sebaliknya mereka hendaknya berbicara mengenai nikmatnya perjalanan ketanah suci, manfaat spiritual yang didapat dan kebahagian yang didapat dari ibadah tersebut.

Sebagai tambahan, tanda-tanda bagi Haji yang Mabrur atau Haji yang diterima saat mereka kembali, yang bersangkutan berubah dari tidak baik menjadi lebih baik. Dia benar-benar menjadi orang yang memenuhi perintah Allah SWT. Kecintaannya dan kecendrungannya untuk akhirat meningkat dibandingkan hal-hal duniawi. Sehingga, mendorong jamaah untuk terus menjaga diri agar terus berbuat kebaikan dan menjauhi diri dari semua perbuatan dosa.

No comments:

Post a Comment