Beberapa jenis bahan kimia yang sengaja atau tidak sengaja terkonsumsi oleh tubuh, ternyata bisa mempengaruhi siklus terjadinya menopause. Sebagian besar diantaranya justru memicu timbulnya menopause dini dan hanya sebagian kecil saja yang bisa digunakan untuk menunda atau mengobati gejala menopause yang telah terjadi. Apa saja pengaruh bahan kimia terhadap menopause yang telah atau akan terjadi?
Berikut ini beberapa pengaruh bahan kimia terhadap menopause sebagaimana diolah dari berbagai sumber, yaitu:
- Kemoterapi dan radiasi. Penggunaan kemoterapi dan radiasi dalam pengobatan kanker, bisa mengakibatkan terjadinya menopause dini. Hal ini disebabkan radiasi sinar-X yang digunakan dalam pengobatan bersifat merusak estradiol hormon esterogen.
- Obat pelangsing. Rata-rata obat pelangsing menggunakan bahan kimia bernama Sibutramin Hidroklorida. Obat ini bekerja dengan menekan nafsu makan pada susunan syaraf pusat. Efek samping yang ditimbulkan salah satunya adalah menopause dini. Timbulnya menopause dini ini disebabkan gangguan susunan syaraf sensorik yang memerintahkan kelenjar hormon untuk membentuk hormon esterogen.
- Lapisan anti lengket. Lapisan anti lengket yang biasa ditemukan pada peralatan memasak seperti panci dan wajan, ternyata dapat memicu terjadinya menopause dini. Senyawa kimia bernama perfluorocarbons/PFCs merupakan sejenis senyawa kimia yang bisa berubah akibat pemanasan dan ikut larut dalam makanan.
- Make-up dan hairspray. Beberapa waktu belakangan ini diketahui bahwa kandungan senyawa kimia pada make-up dan hairspray ternyata bisa memicu timbulnya menopause dini.
- Terapi hormon esterogen. Terapi hormon esterogen yang biasa digunakan untuk menghilangkan gejala menopause apabila digunakan dalam jangka panjang akan memperbesar resiko kanker serviks dan kanker payudara.
Sebagian besar pengaruh bahan kimia terhadap menopause memang memberikan kontribusi negatif pada tubuh, walaupun pada mulanya digunakan untuk pengobatan menopause. Namun setelah dilakukan penelitian lebih jauh, bahan sintetis kimia buatan yang berupa esterogen buatan ternyata menjadi penyebab peningkatan resiko kanker serviks dan kanker payudara. Akan lebih baik jika wanita selalu berusaha melakukan pola hidup sehat dengan konsumsi makanan sehat seimbang dan rajin melakukan olahraga.
sumber dari: http://pondokibu.com/
No comments:
Post a Comment